Surabaya - Melalui undangan dengan nomor surat 931/DJA/DL1.10/V/2024 Direktorat Jenderal Badan Peradilan Agama mengundang Peserta Bimbingan Teknis Peningkatan Kompetensi Tenaga Teknis di Lingkungan Peradilan Agama. Kegiatan ini dilakukan secara daring di Aula Pengadilan Tinggi Agama Surabaya. Pada Jumat, 17 Mei 2024 pukul 08.00 WIB yang dihadiri oleh Wakil Ketua, Hakim Tinggi, dan Panitera Pengganti Pengadilan Tinggi Agama Surabaya.

Kegiatan dibuka dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya dan Hymne Mahkamah Agung. Dilanjutkan dengan doa oleh Hakim Tinggi Pengadilan Tinggi Agama Kupang Drs. H. Muhammad Nasri, BA, M.H. Bimbingan Teknis yang dilakukan hari ini merupakan peningkatan kompetensi tenaga teknis di lingkungan peradilan agama secara daring dengan tema Contra Logem. Contra Legem merupakan putusan Hakim pengadilan yang mengesampingkan peraturan perundang-undangan yang ada. Sehingga Hakim tidak menggunakan sebagai dasar pertimbangan atau bahkan bertentangan dengan pasal Undang-Undang sepanjang pasal Undang-Undang tersebut tidak lagi sesuai dengan perkembangan dan rasa keadilan di masyarakat.

Acara dibuka langsung oleh Direktur Jendral Badan Peradilan Agama Drs. H. Muchlis, S.H., M.H. Dalam sambutannya, usaha bersama agar seluruh aparatur pengadilan agama memiliki wawasan dan pemahaman baru dengan bimtek yang diadakan hari ini. “Hakim memiliki tugas untuk menegakkan hukum dan keadilan. Menegakkan hukum berarti hakim harus menghormati peraturan perundang-undangan dan hukum yang berlaku di masyarakat. Menegakkan keadilan berarti memberikan keadilan pada para pihak yang berperkara di pengadilan”, tutur beliau. Pemateri yang mengisi kegiatan hari ini yaitu bapak Y.M. Dr. H. Edi Riadi, S.H., M.H., selaku Hakim Agung Kamar Agama Mahkamah Agung Republik Indonesia.