Surabaya, Senin 6 Oktober 2025 — Pengadilan Tinggi Agama (PTA) Surabaya bersama Pengadilan Agama (PA) Surabaya melakukan audiensi dengan Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya di Balai Kota Surabaya, Jl. Taman Surya No.1, Ketabang, Kec. Genteng, Surabaya. Pertemuan singkat namun padat agenda ini menjadi ajang memperkuat silaturahmi antarlembaga sekaligus menyelaraskan proyek-proyek berkesinambungan di wilayah Kota Surabaya. Wali Kota Surabaya berhalangan hadir dan menugaskan Sekretaris Daerah (Sekda) Surabaya, Lilik Arijanto, S.T., M.T., untuk mewakili.

Rombongan PTA Surabaya dipimpin oleh Ketua PTA, Dr. H. Zulkarnain, S.H., M.H., didampingi Sekretaris PTA, Dr. Naffi, S.Ag., M.H., Panitera PTA, Dr. Ma’sum Umar, S.H., M.H., serta Kabag Perencanaan dan Kepegawaian PTA, H. M. Nidzom Anshori, S.H., M.H.. Dari PA Surabaya hadir Ketua PA, Dr. Suhartono, S.Ag., S.H., M.H.. Agenda dibuka oleh Ketua PTA Surabaya yang menegaskan pentingnya kolaborasi lintas-instansi demi menghadirkan layanan peradilan yang kian mudah diakses masyarakat.

Salah satu pokok bahasan utama dalam audiensi adalah permohonan persetujuan hibah rumah dinas dari Pemkot Surabaya kepada PTA Surabaya. Inisiatif ini diharapkan menunjang kinerja aparatur peradilan dengan dukungan fasilitas yang memadai, sehingga pelayanan publik di bidang peradilan agama dapat berlangsung lebih efektif dan profesional. Menanggapi hal tersebut, Sekda Surabaya menyampaikan dukungan atas penguatan sinergi antara Pemkot dan lingkungan peradilan agama. 

Audiensi juga diwarnai dengan penandatanganan penggunaan lahan milik Pemkot Surabaya yang akan dimanfaatkan oleh PA Surabaya. Penandatanganan dilakukan oleh Ketua PA Surabaya bersama Sekda Surabaya sebagai wujud komitmen memperkuat sarana pendukung penyelenggaraan peradilan. Pemanfaatan lahan tersebut diproyeksikan mendorong peningkatan kualitas layanan, baik dari aspek fasilitas maupun kemudahan akses bagi masyarakat pencari keadilan.

Acara ditutup dengan saling bertukar plakat antara PTA Surabaya dan Pemkot Surabaya sebagai simbol persahabatan kelembagaan. Melalui rangkaian agenda ini, kedua pihak menegaskan tekad menjaga komunikasi intens, memastikan rencana tindak lanjut berjalan sesuai prosedur, dan menghadirkan manfaat nyata bagi warga Surabaya.