Senin, 2 September 2024, Pengadilan Agama Situbondo mengadakan Rapat Monitoring dan Evaluasi (Monev) Tim Pengelola DIPA Triwulan III Tahun 2024 di Media Center. Rapat ini dipimpin oleh Ibu Hillyah Sadiah, S.H., M.H., yang menjabat sebagai Kuasa Pengguna Anggaran. Kegiatan ini bertujuan untuk mengevaluasi penggunaan anggaran serta merencanakan alokasi belanja untuk bulan September. Hadir dalam rapat tersebut adalah seluruh anggota tim pengelola DIPA Pengadilan Agama Situbondo. Rapat ini menjadi momen penting untuk memastikan bahwa anggaran digunakan dengan optimal dan sesuai dengan rencana yang telah ditetapkan. Pengelolaan anggaran yang baik diharapkan dapat meningkatkan kinerja dan efektivitas operasional Pengadilan Agama Situbondo.
Agenda utama dalam rapat ini adalah monitoring realisasi anggaran untuk triwulan III Tahun 2024. Ibu Hillyah Sadiah memimpin diskusi dengan memfokuskan pada pencapaian target anggaran dan penggunaan dana yang telah dianggarkan. Tim pengelola DIPA melaporkan status keuangan dan mengidentifikasi hal-hal yang memerlukan perhatian khusus. Penilaian dilakukan secara mendetail untuk memastikan bahwa semua item anggaran telah digunakan sesuai dengan peruntukannya. Diskusi ini juga bertujuan untuk mengatasi hambatan yang mungkin terjadi dalam pelaksanaan anggaran. Evaluasi yang komprehensif menjadi kunci untuk mencapai efisiensi anggaran yang lebih baik.
Selain monitoring anggaran, rapat ini juga membahas perencanaan belanja untuk bulan September. Tim menguraikan kebutuhan belanja yang akan dilakukan, termasuk pengadaan barang dan jasa yang diperlukan untuk mendukung kegiatan operasional. Perencanaan ini melibatkan berbagai aspek, termasuk estimasi biaya dan prioritas pengeluaran. Penggunaan Digipay dan KKP menjadi fokus utama dalam diskusi untuk memastikan sistem pembayaran yang efisien dan tepat waktu. Rencana belanja yang matang diharapkan dapat meminimalkan risiko keterlambatan atau kekurangan dana. Pengelolaan yang baik akan mendukung kelancaran kegiatan Pengadilan Agama Situbondo.
Rapat ini juga membahas penggunaan Digipay dan KKP sebagai metode perencanaan belanja. Digipay dan KKP dipilih untuk meningkatkan transparansi dan akuntabilitas dalam proses pengeluaran anggaran. Selain itu, evaluasi juga dilakukan untuk memastikan bahwa sistem ini berfungsi dengan baik dan dapat diintegrasikan dengan proses yang ada. Penerapan teknologi diharapkan dapat memperbaiki manajemen keuangan. Bagian lain dari rapat ini adalah perencanaan pemeliharaan untuk bulan September terkait kendaraan dinas dan peralatan TIK serta non-TIK. Tim mengevaluasi kebutuhan pemeliharaan dan alokasi dana untuk memastikan bahwa semua fasilitas dan peralatan dalam kondisi baik.