Bertepatan di hari Jum'at 20 September 2024 (16 Rabi'ul Awal) PA Lamongan menyelenggarakan Gebyar Peringatan Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW. Maulid Nabi Muhammad SAW merupakan peringatan hari kelahiran Rasulullah SAW yang dirayakan umat muslim di seluruh dunia. Momen ini diperingati setiap tahunnya pada bulan Rabiul Awal dalam penanggalan Islam. Pada tahun 2024 ini, Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW di PA Lamongan berlangsung spesial. Pasalnya, Wakil Ketua PTA Surabaya Drs. H. Rusman Mallapi, S.H., M.H. memberikan Ceramah Umum tentang Makna Maulid dan Penegakan Hukum kepada seluruh aparatur PA Lamongan.
Bertempat di Ruang Aula PA Lamongan, seluruh aparatur mulai dari pimpinan, pejabat struktural, fungsional, staff dan PPNPN kompak mengenakan busana muslim nuansa putih untuk menyemarakkan peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW. Dimulai pukul 07.30 WIB, gema sholawat didengungkan oleh Grup Hadrah dan diikuti oleh seluruh jama'ah. Lantunan ayat suci Al-Qur’an dilafalkan dengan merdu oleh Ustadz Thoha di pembuka acara. Agar acara berlangsung dengan lancar dan berkah, Ketua Takmir Masjid Al-Mahkamah PA Lamongan Drs. Ach. Shofwan MS, MA., memimpin pembacaan do’a diikuti seluruh jama’ah.
Ketua PA Lamongan H. Ridwan Fauzi, S.Ag., M.H., menyampaikan sambutannya di hadapan seluruh jama’ah PA Lamongan. Beliau menyampaikan tentang makna perbedaan peringatan dengan perayaan. “Peringatan bermakna terdapat peristiwa besar yang terjadi yang mengingatkan kita akan hal tersebut. Pada hari ini, kita berkumpul untuk memperingati hari lahirnya Nabi Muhammad SAW. Baginda Rasulullah SAW merupakan penghulu dari seluruh keturunan Nabi Adam. Seluruh alam bersyukur atas kehadiran Rasulullah SAW di muka bumi.” Tutur Ketua PA Lamongan tersebut. Lebih lanjut, beliau menjelaskan bahwa apabila perayaan bermakna bersenang-senang, sehingga ketika Hari Raya kita tidak diperbolehkan untuk berpuasa.
Selanjutnya, Wakil Ketua PTA Surabaya Drs. H. Rusman Mallapi, S.H., M.H. menyampaikan ceramah umum kepada seluruh jama’ah Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW di PA Lamongan. Beliau menjelaskan bahwa sebagai bukti cinta kita kepada Rasululllah SAW adalah dengan memperbanyak shalawat, sesuai dengan hadits yang artinya “Barang siapa yang bershalawat kepadaku satu kali, Allah akan bershalawat kepadanya sepuluh kali, dihapus darinya sepuluh dosa dan ditinggikan baginya sepuluh derajat.” Selain itu, meneladani akhlak Baginda Rasulullah SAW yang mulia juga menjadi salah satu bukti cinta kita terhadap Nabi Muhammad SAW. Diharapkan melalui Peringatan Gebyar Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW ini dapat meningkatkan rasa cinta kepada Rasulullah SAW dan mempererat ukhuwah islamiyah diantara para umat islam.
