Wujudkan ASN Berkualitas, Ketua Ikuti Persamaan Persepsi Mentor Latsar
Wujudkan ASN Berkualitas, Ketua Ikuti Persamaan Persepsi Mentor Latsar
Tanggal Rilis Berita : 10 Oktober 2024, Pukul 21:10 WIB, Telah dilihat 64 Kali
Satuan Kerja : Pengadilan Agama Kodya Kediri

Wujudkan ASN Berkualitas, Ketua Ikuti Persamaan Persepsi Mentor Latsar

Whats-App-Image-2024-10-10-at-13-39-36

Kamis, 10 Oktober 2024; Dr. Muh. Nasikhin, S.H.I., M.H. Ketua PA Kota Kediri hadir secara daring pada kegiatan Penyamaan Persepsi Mentor yang diadakan oleh Balai Pendidikan dan Pelatihan Keagamaan (BDK) Surabaya. Kegiatan ini menjadi rangkaian dalam pelaksanaan Pelatihan Dasar (LATSAR) bagi Calon Pegawai Negeri Sipil (SPNS) Mahkamah Agung RI tahun 2024. Sebanyak 201 Pimpinan Satuan Kerja di bawah Mahkamah Agung mengikuti kegiatan ini, termasuk Ketua PA Kota Kediri sebagai mentor dari 2 CPNS bernama Adlan Maghfuryan, S.H. dan Alfiah Zulia Riyanti, S.H. Khusus bagi Ketua PA Kota Kediri kepada Tim Media sebelum acara dimulai menyatakan tujuan dan manfaat pentingnya acara ini adalah agar para Mentor memiliki persamaan persepsi dalam membentuk karakter pada CPNS-nya masing-masing menjadi ASN yang berkualitas.

Kegiatan zoom kali ini dipandu dan dibuka tepat pukul 10.00 WIB oleh Ahmad Fuadi selaku Panitia LATSAR dari BDK Surabaya. Setelah acara dibuka, hadir dari Kasubag TU Bapak Muslimin mewakili Ketua BDK Surabaya memberikan sambutan di hadapan para Mentor yang ditunjuk mendampingi para CPNS di satuan kerjanya masing-masing. Di awal sambutannya Musli menyampaikan “Kami mengharapkan kehadiran bapak/ibu mentor, baik secara online maupun offline, ketika ujian akhir. Kehadiran bapak dan ibu tersebut sangat kami harapkan guna memberikan dukungan dan mensukseskan seluruh peserta Latsar periode ini lulus semua”.

Whats-App-Image-2024-10-10-at-13-39-34

Setelah Kasub TU membuka acara ini, Bapak Danang Eka Sandi, S.Sos., MM. menyampaikan materi inti tentang penyamaan persepsi dari para Mentor. Pada awal paparan Bapak Danang menjelaskan tujuan utama dari Latsar adalah dalam rangka pembentukan karakter bagi para CPNS dan nantinya mereka dapat menjadi ASN sekaligus kader calon pemimpin pada masa mendatang di lingkungan MA yang handal dan berkualitas. Danang Eka Sandi juga berpesan “dalam penyelanggaraan aktualisasi ini sudah ada kaidah-kaidah yang spesifik”. Labih lanjut beliau berharap agar seluruh rancangan aktualisasi yang akan dilaksanakan oleh CPNS MA ini benar-benar sesuai kebutuhan satker dan berjalan sesuai ketentuan.

Masuk ke pokok materi, Bapak Danang selaku pengatur APBN menjelaskan bahwa terdapat 4 pembahasan penting yang dibahas dalam zoom pada pagi ini, pembahasan tersebut terdiri dari konsep Aktualisasi (Habituasi), Penejlasan Aktualisasi, Penjelasan Monitoring, dan Penjelasan PKTBT. Bapak Danang dalam pengarahannya memberikan penyegaran dan memaparkan terkait metode Blended learning terdiri dari 4 tahapan: micro learning (belajar mandiri), distance learning( pembelajaran jarak jauh menggunakan learning management system dan meeting zoom) dalam distance learning terdapat pelaksanaan aktualisasi kerja dalam 30 hari. Didalam 30 hari terdapat PKTBT dimana PKTBT ini merupakan Pengembangan Kompetensi Teknis. Tahap ke 4 maka peserta akan diundang ke Balai Diklat Keagamaan Surabaya yang bertenpat di Ketintang yang merupakan tahap terakhir dimana para peserta, pengajar bertemu secara fisik selama kurang lebih 6 hari.

Whats-App-Image-2024-10-10-at-13-39-35

Selanjutnya bapak Danang memaparkan terkait Habituasi, “habituasi itu sendiri memiliki pengertian proses pembiasaan pada tau dengan sesuatu penyesuaian supaya menjadi terbiasa (terlatih) melakukan sesuatu yang bersifat instrinsik pada lingkungan kerjanya” ujarnya. Setelah pemaparan Habituasi beliau membeberkan tentang kemampuan yang harus dikuasai peserta pada pembelajarann terkait adanya pembelajaran aktualisasi. Terdapat 2 poin yaitu merancang dan melaksanakan aktualisasi itu sendiri. Selain itu pada zoom meeting kali ini juga dibahas tanggal-tanggal penting untuk melkasanakan kegiatan latsar. Tak lupa Pak Danang membahas juga terkait peran dan tugas mentor.

Kegiatan zoom kali ini tentunya memberikan manfaat dan bekal yang penting bagi para mentor ketika mementori para CPNS di satkernya masing-masing. Dr. Muh.. Nasikhin juga berpsan kepada 2 CPNS di PA Kota Kediri agar dapat memahami seluruh rangkaian kegiatan Latsar dan mengimplementasikan ilmu yang didapat di PA Kota Kediri. "Melalui belajar serius dalam Latsar ini, saya yakin 2 CPNS PA Kota Kediri akan mampu menjadi ASN yang berkualitas dan handal, terutama dalam memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat" pungkasnya.