Kediri, 24 Februari 2025 – Pengadilan Agama (PA) Kota Kediri mengikuti acara pembinaan dan Istighosah bersama yang diselenggarakan oleh Pengadilan Tinggi Agama (PTA) Surabaya. Kegiatan ini berlangsung secara daring melalui aplikasi Zoom dan diikuti oleh seluruh satuan kerja di lingkungan PTA Surabaya. Acara ini dihadiri oleh Ketua PA Kota Kediri Wakhidah, S.H., S.H.I., M.H. beserta Panitera Mashudi, S.Ag., M.H., Sekretaris Ricky Riyyanno, S.E., S.H.,M.H., Kasubbag Kepegawaian & Ortala Irawati Tirta Handayani, S.E., serta para PPNPN yang tidak sedang bertugas dalam layanan. Para peserta berkumpul di ruang Media Center PA Kota Kediri untuk mengikuti rangkaian acara dengan penuh antusiasme.
Acara diawali dengan Istighosah yang dipimpin langsung oleh Kepala Bagian Perencanaan dan Kepegawaian PTA Surabaya, H. Muhammad Nidzom Anshori, S.H., M.H. Kegiatan doa bersama ini berlangsung dengan khidmat sebagai bentuk ikhtiar spiritual bagi seluruh pegawai agar diberikan kelancaran dan keberkahan dalam bekerja. Istighosah ini menjadi momentum penting untuk meningkatkan spiritualitas serta mempererat kebersamaan di lingkungan Pengadilan Agama. Dengan adanya doa bersama ini, diharapkan para pegawai semakin semangat dalam menjalankan tugasnya dengan penuh keikhlasan dan tanggung jawab.
Setelah Istighosah, acara dilanjutkan dengan penyampaian materi oleh Sekretaris PTA Surabaya, Dr. Naffi, S.Ag., M.H., yang membahas tentang efisiensi anggaran. Dalam paparannya, beliau menekankan pentingnya pengelolaan anggaran secara bijak dan sesuai dengan prinsip transparansi serta akuntabilitas. Efisiensi anggaran menjadi faktor utama dalam meningkatkan kinerja instansi tanpa mengurangi kualitas layanan kepada masyarakat. Para peserta pembinaan diingatkan untuk selalu menerapkan prinsip hemat, efektif, dan tepat guna dalam setiap penggunaan anggaran.
Selanjutnya, Ketua PTA Surabaya, Dr. Hj. Rokhanah, S.H., M.H., memberikan refleksi mengenai semangat PPNPN Non-DIPA Mahkamah Agung RI. Dalam refleksi tersebut, beliau mengapresiasi peran penting PPNPN yang telah memberikan kontribusi besar dalam mendukung jalannya administrasi peradilan. Meskipun tidak termasuk dalam anggaran DIPA, para PPNPN diharapkan tetap memiliki semangat tinggi dalam bekerja serta menjaga profesionalisme. Ketua PTA juga menegaskan pentingnya perhatian terhadap kesejahteraan PPNPN agar mereka tetap termotivasi dalam memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat.
Kegiatan pembinaan ini memberikan banyak wawasan dan motivasi bagi seluruh pegawai PA Kota Kediri, terutama bagi PPNPN yang merupakan bagian penting dalam sistem peradilan. Melalui pembinaan ini, pegawai semakin memahami kebijakan terbaru yang berkaitan dengan tata kelola pegawai serta pentingnya efisiensi anggaran. Selain itu, refleksi yang disampaikan oleh Ketua PTA Surabaya menjadi dorongan moral bagi seluruh pegawai agar terus bekerja dengan dedikasi tinggi. PA Kota Kediri berkomitmen untuk terus meningkatkan profesionalisme dan kinerja pegawainya guna memberikan pelayanan yang optimal bagi masyarakat pencari keadilan.
Dengan terselenggaranya acara ini, PA Kota Kediri semakin memperkuat sinergi antara pimpinan dan seluruh pegawai dalam menjalankan tugas dan tanggung jawabnya. Pembinaan tidak hanya berfokus pada peningkatan keterampilan teknis, tetapi juga pada penguatan nilai-nilai spiritual dan kebersamaan. Istighosah yang dilakukan sebelum pembinaan menjadi bukti bahwa keseimbangan antara ikhtiar lahir dan batin sangat penting dalam dunia kerja. Ke depan, PA Kota Kediri akan terus berupaya menghadirkan berbagai program pembinaan yang berorientasi pada peningkatan kompetensi dan kesejahteraan pegawai. Dengan semangat kebersamaan dan profesionalisme, PA Kota Kediri optimis dapat memberikan pelayanan hukum yang semakin baik dan terpercaya
