PA Ponorogo Gelar Upacara Peringatan Hari Lahir Pancasila Tahun 2025
PA Ponorogo Gelar Upacara Peringatan Hari Lahir Pancasila Tahun 2025
Tanggal Rilis Berita : 03 Juni 2025, Pukul 15:03 WIB, Telah dilihat 2 Kali
Satuan Kerja : Pengadilan Agama Ponorogo

PA Ponorogo Gelar Upacara Peringatan Hari Lahir Pancasila Tahun 2025

 

www.pa-ponorogo.go.id || Senin, 02/06/2025. Menindaklanjuti Surat Sekretaris Mahkamah Agung RI Nomor : 4446/SEK/HM3.1.1/V/2025, Seluruh pegawai Pengadilan Agama Ponorogo melaksanakan Upacara Peringatan Hari Lahir Pancasila Tahun 2025 di halaman kantor PA Ponorogo. Tepat pukul 07.30 WIB upacara Peringatan Hari Lahir Pancasila Tahun 2025 dimulai dengan dihadiri oleh seluruh pegawai PA Ponorogo dan ibu-ibu Dharmayukti Cabang Ponorogo. Kehadiran tamu-tamu tersebut menambah semarak upacara pada hari ini.

 

Adapun latar belakang peringatan Hari Lahir Pancasila tersebut yaitu dari Keputusan Presiden Nomor 24 Tahun 2016 tentang Hari Lahir Pancasila menetapkan tanggal 1 Juni 1945 sebagai Hari Lahir Pancasila, sehingga setiap tanggal 1 Juni segenap komponen bangsa dan masyarakat Indonesia berkomitmen untuk memperingati Hari Lahir Pancasila. Pemilihan tanggal 1 Juni sebagai Hari Lahir Pancasila merujuk pada momen sidang Dokuritsu Junbi Cosakai (Badan Penyelidik Usaha Persiapan Kemerdekaan/BPUPKI) dalam upaya merumuskan dasar negara Republik Indonesia. Dimana Badan tersebut menggelar sidang pertamanya pada tanggal 29 Mei 1945 dimana pada sidang itu anggota BPUPKI membahas mengenai dasar-dasar Indonesia merdeka.

 

Peringatan Hari Lahir Pancasila Tahun 2025 ini mengambil tema “Memperkokoh Ideologi Pancasila, Menuju Indonesia Raya”. Hal ini tidak hanya sekedar tema dan ajakan, tetapi merupakan komitmen kita bersama untuk memastikan bahwa perjalanan bangsa menuju 100 tahun kemerdekaan dipandu nilai-nilai Pancasila. Pancasila sebagai ideologi dasar negara yang telah mampu menjaga persatuan dan kesatuan bangsa kita selama bertahun-tahun.

Bertindak sebagai Pembina Upacara Wakil Ketua PA Ponorogo H. Mahrus, Lc., M.H, dalam amanatnya menghimbau, mengajak seluruh unsur masyarakat untuk kembali ke nilai-nilai Pancasila, nilai-nilai luhur perjuangan kemerdekaan bangsa kita melalui peringatan Hari Lahir Pancasila. Dimana Pancasila harus ditempatkan sebagai landasan utama dalam kehidupan berbangsa dan bernegara, bukan sekedar formalitas atau mantra upacara. “Jangan Pancasila menjadi mantra, jangan Pancasila menjadi slogan. Kekayaan bangsa Indonesia besar. Kekayaan bangsa Indonesia harus dinikmati seluruh rakyat Indonesia. Semua penyelewengan, semua kebocoran harus berhenti”, ucap beliau. (DT)