Surabaya – Dalam rangka peningkatan kompetensi Sumber Daya Manusia (SDM) kepaniteraan, Pengadilan Tinggi Agama Surabaya menyelenggarakan rapat koordinasi pada Rabu, 16 Juli 2025. Kegiatan ini berlangsung mulai pukul 09.00 WIB sampai dengan selesai dan bertempat di Aula Abdullah Siddiq, Pengadilan Tinggi Agama Surabaya. Rapat koordinasi ini merupakan bagian dari upaya untuk memperkuat koordinasi dan kualitas layanan peradilan di lingkungan peradilan agama Jawa Timur. Kegiatan ini dilaksanakan berdasarkan surat undangan nomor 3373/KPTA.W13-A/HM3.1.1/VII/2025 tertanggal 9 Juli 2025.
Peserta rapat terdiri dari panitera pengadilan agama se-Jawa Timur, panitera, panitera muda, serta panitera pengganti Pengadilan Tinggi Agama Surabaya. Panitera pengganti yang bertugas di pengadilan agama se-Jawa Timur juga turut diundang untuk mengikuti kegiatan tersebut. Forum ini menjadi momentum penting dalam menyelaraskan pelaksanaan tugas dan fungsi kepaniteraan antar satuan kerja. Diskusi berjalan interaktif, dengan para peserta aktif menyampaikan masukan serta permasalahan yang dihadapi di satuan kerja masing-masing.
H. Khadimul Huda, S.H., M.H. selaku Panitera Pengadilan Agama Lumajang turut hadir dalam kegiatan ini. Beliau mengikuti jalannya kegiatan dengan penuh perhatian dari awal hingga akhir. “Rapat koordinasi ini sangat penting sebagai wadah konsolidasi, penyamaan persepsi, dan evaluasi bersama terhadap kinerja kepaniteraan di lingkungan peradilan agama,” ujar H. Khadimul Huda. Beliau juga menambahkan bahwa hasil rapat ini akan menjadi bahan acuan dalam peningkatan layanan di Pengadilan Agama Lumajang.
Kegiatan rapat koordinasi ditutup dengan penyampaian arahan dari pimpinan Pengadilan Tinggi Agama Surabaya dan sesi diskusi terbuka. Dalam forum tersebut juga dibahas berbagai isu strategis dan teknis yang dihadapi dalam bidang kepaniteraan. Diharapkan melalui kegiatan ini, sinergi antar unit kerja kepaniteraan di wilayah Jawa Timur dapat semakin solid dan profesional. Para peserta menyambut baik kegiatan ini dan berharap dapat dilaksanakan secara rutin ke depannya.
