Dalam rangka meningkatkan kualitas dan kapasitas tenaga teknis di lingkungan peradilan agama dalam permasalahan teknis yustisial, Direktorat Jenderal Badan Peradilan Agama Mahkamah Agung Republik Indonesia menyelenggarakan kegiatan Bimbingan Teknis. Bimbingan Teknis ini adalah implementasi Peningkatan Kompetensi Tenaga Teknis di Lingkungan Peradilan Agama Secara Daring. Kegiatan disiarkan secara langsung melalui Zoom Meeting dan live streaming melalui Badilag TV. Kegiatan ini mengambil tema “Implementasi Surat Edaran Mahkamah Agung Republik Indonesia tentang Hasil Rapat Pleno Kamar dalam Putusan yang diajukan Kasasi dan Peninjauan Kembali di Lingkungan Peradilan Agama”. Adapun sebagai narasumber Yang Mulia Ketua Kamar Agama Mahkamah Agung Republik Indonesia, Bapak Prof. Dr. Drs. H. Amran Suadi, S.H., M.Hum., M.M.

Acara dibuka dengan sambutan oleh Plt. Direktur Jenderal Badan Peradilan Agama yaitu Prof. Dr. Hasbi, S.H., M.H. dan dilanjutkan dengan pemberian materi oleh Bapak Prof. Dr. Drs. H. Amran Suadi, S.H., M.Hum., M.M. selaku Ketua Kamar Agama Mahkamah Agung. Dalam penjelasannya beliau menyampaikan bahwa “Pada asasnya Undang-Undang Perkawinan itu lahir untuk mempersulit orang yang akan bercerai. Sehingga akan menjaga hak-hak hukum perempuan.”, tegas Ketua Kamar Agama.

Kegiatan bimbingan teknis ini di selenggarakan pada Kamis, 30 Maret 2023 pukul 08.30 Wib bertempat di Media Center Pengadilan Agama Mojokerto. Ketua PA Mojokerto dan perwakilan tenaga teknis PA Mojokerto mengikuti dengan seksama dan penuh antusias. Kegiatan ini sangat penting bagi satuan kerja yang ada di bawah untuk meningkatkan keilmuan dan kesatuan teknis dalam menangani perkara. Dengan begitu, peradilan akan terlaksana dengan baik dan berkeadilan.