Rapat Koordinasi Pengadilan Tinggi Agama Surabaya
Rapat Koordinasi Pengadilan Tinggi Agama Surabaya
Tanggal Rilis Berita : 24 Agustus 2023, Pukul 14:49 WIB, Telah dilihat 65 Kali
Satuan Kerja : Pengadilan Agama Bojonegoro
Whats-App-Image-2023-08-24-at-12-22-06-1

Kamis – 24 Agustus 2023 Ketua PA Bojonegoro selaku Koordinator Pengadilan Agama Wilayah Bojonegoro, Panitera PA Bojonegoro selaku Sekretaris Koordinator, dan Sekretaris PA Bojonegoro selaku Pendamping Koordinator menghadiri undangan Ketua PTA Surabaya untuk menghadiri rapat koordinasi di Jl H Abdul Wahab Siamin, UG C, G floor Golden City Mall Surabaya. Acara dimulai pukul 09.00 WIB dan berakhir pukul 12.00 WIB. Inti dari rapat adalah pertama, pembinaan mengenai pelaksanaan e-litigasi, kemudian e-court,  dan juga koordinasi tentang pelaksanaan panggilan-panggilan serta evaluasi tentang validasi data perkara. Disampaikan bahwasannya untuk validasi data perkara, yang pertama kontrol perkara yang masuk harus disesuaikan sehingga panitera harus turun  menyesuaikan antara kendali catatan perkara dengan real perkara yang sudah dimasukkan pada arsip.  Kemudian yang berikutnya, pembayaran jurusita akan dilakukan setiap hari di APS, agar tidak terjadi selisih antara pembukuan dengan realisasi.  Berarti kondisi kas sampai pembukuan harus sama.  Kemudian untuk petugas PTSP agar teliti dalam penghitungan biaya perkara.  Berikutnya agar diadakan evaluasi petugas PTSP supaya tidak sering terjadi pengaduan, karena salah satu sumber pengaduan adalah adanya informasi yang keliru dari petugas PTSP.  Berikutnya agar segera dilakukan sosialisasi atas aturan-aturan baru yang baru saja keluar.  Media sosialisasi bisa pakai TV, bisa pakai banner,  sehingga kalau ada TV yang mati,  untuk segera dilakukan perawatan. 

Whats-App-Image-2023-08-24-at-12-22-06

Kemudian akan diadakan munas di IPASPI, Iinsyaallah nanti akan diadakan pada tanggal 20-22 September di Mega Mendung. Kemudian yang berikutnya, bagaimana jika dalam e-litigasi itu ada pihak yang tidak bisa membuat jawaban,  maka optimalkan petugas posbakum untuk membantu membuat jawaban kemudian diupload. 

Whats-App-Image-2023-08-24-at-12-22-05

Kemudian dari sisi keseketariatan telah dilakukan pengusulan kepada mahkamah agung agar 551 orang PPNPN, baik DIPA maupun non-DIPA, di wilayah PTA Surabaya dijadikan PPPK. Kemudian yang kedua, ada kemudahan tentang mekanisme belanja mandiri.  Berikutnya terkait dengan DIPA 04,  capaian sudah di atas 80% rata-rata untuk wilayah Jawa Timur. Berikutnya,  jika melakukan pengusulan ABT, mohon menggunakan pintu PTA, jangan langsung ke pusat. Sekalipun itu ada e-plans. Intinya,  silahkan usulkan sesuai kebutuhan,  bukan sesuai dengan keinginan.