Jalin Sinergi Seluruh Wilayah, PTA Surabaya Gelar Rapat Koordinator
Pengadilan Tinggi Agama (PTA) Surabaya menggelar Rapat Koordinator Wilayah Pengadilan Agama se-Jawa Timur secara daring melalui Zoom Meeting pada Rabu, 5 Maret 2025. Rapat yang dipusatkan di Command Center PTA Surabaya ini dihadiri oleh para pimpinan koordinator dari berbagai wilayah mulai dari Surabaya, Malang, Besuki, Bojonegoro, Kediri, Madiun, dan Madura.

Dalam rapat ini, berbagai isu strategis dibahas guna memperkuat koordinasi dan keseragaman kebijakan di setiap wilayah. Salah satu pokok pembahasan adalah mengenai pengelolaan biaya sumpah saksi yang diterapkan di berbagai Pengadilan Agama.
Ketua PTA Surabaya, Dr. Hj. Rokhanah, S.H., M.H., menegaskan pentingnya transparansi dan mitigasi terhadap potensi pengaduan dari masyarakat terkait biaya tersebut. "Kita harus memastikan bahwa kebijakan yang diterapkan di setiap Pengadilan Agama tetap dalam koridor aturan yang berlaku serta tidak memberatkan para pencari keadilan," ujar Ketua PTA Surabaya.
Beberapa wilayah telah menyepakati besaran biaya sumpah saksi yang bervariasi, namun tetap dalam batas kewajaran. KPA Surabaya melaporkan bahwa koordinasi di wilayahnya masih berjalan kondusif, sementara KPA dari daerah lain seperti Malang, Besuki, Bojonegoro, dan Madiun turut menyampaikan kesepakatan yang telah dicapai di masing-masing wilayah.

Selain itu, rapat juga membahas perihal Pegawai Pemerintah Non Pegawai Negeri (PPNPN) non-DIPA. Khususnya terkait proses seleksi mereka untuk menjadi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK). Sekretaris PTA Surabaya, Dr. Naffi, S.Ag., M.H., menyampaikan bahwa hingga saat ini, proses pengajuan mereka masih menjadi perhatian utama. Hal ini terus diperjuangkan agar PPNPN yang telah mengabdi sekian lama di lingkungan Pengadilan Agama mendapatkan kesempatan untuk mengikuti seleksi PPPK.
Di akhir rapat, diputuskan bahwa kegiatan koordinasi berikutnya akan dilaksanakan dalam bentuk halal bihalal setelah Hari Raya Idul Fitri. Hal ini sebagaimana tradisi dalam mempererat hubungan dan meningkatkan sinergi di lingkungan Pengadilan Agama se-Jawa Timur. Dengan adanya rapat koordinator ini, diharapkan setiap Pengadilan Agama di Jawa Timur semakin solid dalam menjalankan tugasnya serta terus berupaya memberikan pelayanan yang profesional, transparan, dan akuntabel bagi masyarakat pencari keadilan.
Belum ada komentar, jadilah yang pertama Komentar !