PTA Surabaya Lepas Dua Pejabatnya Dalam Rangka Promosi: “Terima Kasih Atas Dedikasi dan Pengabdian”
Surabaya — Suasana haru dan penuh keakraban mewarnai acara pelepasan Wakil Ketua dan Hakim Tinggi Pengadilan Tinggi Agama (PTA) Surabaya yang digelar pada Rabu (4/6/2025). Acara yang berlangsung di aula PTA Surabaya ini menjadi momen bersejarah bagi keluarga besar peradilan agama di Jawa Timur dalam rangka melepas dua figur penting: Wakil Ketua PTA Surabaya dan Dr. Drs. H. Moh. Faishol Hasanuddin, S.H., M.H.
Acara diawali dengan pembacaan ayat suci Al-Qur’an oleh Balqis Qurrota A’yun, S.H., yang kemudian dilanjutkan dengan doa bersama yang dipimpin oleh Drs. H. Suroso, S.H., M.Hum. Sejumlah pejabat turut hadir dalam acara ini, termasuk Ketua PTA Surabaya, para hakim tinggi, para ketua koordinator wilayah Pengadilan Agama se-Jawa Timur, panitera, sekretaris, serta ibu-ibu Dharma Yukti Karini Cabang PTA Surabaya.
Dalam kesempatan tersebut, para tamu undangan disuguhkan video sekilas rekam jejak pengabdian Wakil Ketua PTA Surabaya dan Dr. Drs. H. Moh. Faishol Hasanuddin, yang menggambarkan dedikasi dan kontribusi mereka selama mengabdi di lingkungan peradilan agama.
Suasana haru semakin terasa saat kedua pejabat yang akan alih tugas menyampaikan kata-kata pamit di hadapan seluruh hadirin. Dalam sambutannya, mereka menyampaikan rasa syukur dan terima kasih atas dukungan seluruh pihak selama mereka bertugas di PTA Surabaya.
Turut didaulat untuk menyampaikan pesan dan kesan kepada kedua pejabat yang alih tugas yakni Hakim Tinggi PTA Surabaya, Drs. H. Muhadjir, SH, M.Hum. Beliau menyampaikan bahwa keluarga besar PTA Surabaya cukup berberat hati untuk melepas mereka. Namun demi amanah dalam menjalankan tugas yang lebih besar, keluarga besar PTA Surabaya tetap mendukung penuh promosi dari kedua pejabat ini.
Ketua PTA Surabaya, Dr. Hj. Rokhanah, S.H., M.H., dalam sambutannya mengungkapkan apresiasi yang tinggi atas dedikasi keduanya. “Beliau-beliau ini telah memberikan teladan yang luar biasa bagi kita semua, baik dalam hal profesionalitas maupun integritas,” ujarnya.
Acara kemudian dilanjutkan dengan penyerahan tali asih secara bergiliran kepada kedua pejabat dan istri mereka sebagai tanda penghargaan dan kenang-kenangan. Setelahnya, para hadirin memberikan ucapan selamat dan foto bersama, menciptakan momen kebersamaan yang penuh kehangatan.
Sebagai penutup, acara ditutup dengan ucapan terima kasih dari panitia, yang berharap semoga dedikasi dan pengabdian kedua pejabat ini menjadi amal jariyah serta menginspirasi semua insan peradilan agama di masa mendatang.
Dengan demikian, pelepasan Wakil Ketua dan Hakim Tinggi PTA Surabaya ini menjadi momentum yang penuh makna, tidak hanya sebagai seremonial perpisahan tetapi juga sebagai pengingat akan pentingnya kebersamaan dan sinergi di lingkungan peradilan agama.
Belum ada komentar, jadilah yang pertama Komentar !