Keseruan Moot Court Mahasiswa Bersama Ibu Waka
Keseruan Moot Court Mahasiswa Bersama Ibu Waka
Tanggal Rilis Berita : 18 September 2024, Pukul 20:55 WIB, Telah dilihat 15 Kali
Satuan Kerja : Pengadilan Agama Kodya Kediri

 

Whats-App-Image-2024-09-18-at-16-09-51

Kediri, 18 September 2024 – Bertempat di Ruang Media Center Pengadilan Agama (PA) Kota Kediri, sebanyak 14 mahasiswa Program Kerja Lapangan (PKL) dari Fakultas Syariah dan Ilmu Hukum Universitas Islam Negeri Sayyid Ali Rahmatullah Tulungagung (UIN Satu Tulungagung) ikuti kegiatan moot court (Praktik Persidangan Semu). Kegiatan tersebut dibimbing langsung oleh Ibu Wakil Ketua (Waka) Pengadilan Agama Kota Kediri, Dr. Hermin Sriwulan, S.H.I., S.H., M.H.I. Kegiatan tersebut merupakan salah satu kegiatan praktik yang utama dari PKL mahasiswa UIN SATU di PA Kota Kediri, lengkap dengan perlengkapan yang dipergunakan dalam persidangan termasuk dengan toga dan palu hakim.

Whats-App-Image-2024-09-18-at-16-09-50-1

Dalam membuka kegiatan Moot Court, Bu Waka menyampaikan beberapa hal terkait role play kegiatan. Beliau juga memberikan semangat kepada mahasiswa agar dapat mempergunakan kesempatan sebaik-baiknya dalam kegiatan kali ini untuk belajar dan berlatih keterampilan dalam pelaksanaan persidangan guna menambah wawasan praktis di dunia hukum. “Jadi, rekan-rekan mahasiswa tidak hanya paham teorinya saja, melainkan juga mahir dalam praktiknya. “ pesan beliau.

Whats-App-Image-2024-09-18-at-16-09-50

Mahasiswa yang terbagi menjadi 2 kelompok praktik bersaing secara kompak dalam mempraktikkan persidangan sesuai skenario yang telah dibuat. Skenario yang dibuat haruslah diatur sedemikian rupa sehingga sesuai dengan tata aturan dan proses hukum acara yang berlaku di pengadilan agama. Mereka juga mahir dalam berimprovisasi dalam berargumen, berinterogasi, dan paham akan alur dinamika persidangan sesuai dengan peranan masing-masing.

Whats-App-Image-2024-09-18-at-16-09-51-1

Ibu Waka menilai dari segi kesiapan dalam mempraktikkan kegiatan Moot Court cukup baik. Kesiapan berkas yang mereka susun mulai dari dokumen pra persidangan, gugatan, bahkan hingga putusan juga telah disiapkan. Besar harapan Bu Waka semoga dengan kegiatan Moot Court tersebut, mahasiswa dapat lebih siap dan percaya diri sebelum kelak terjun ke dunia hukum.