Kraksaan, 14 Maret 2025 - Pada hari ini selesai sudah mahasiswa dari Universitas Islam Internasional Darrulughah Wadda’wah (UII Dalwa) Pasuruan melaksanakan Praktik Pengalaman Lapangan/PPL di kantor Pengadilan Agama Kraksaan. Penutupan mahasiswa PPL dilaksanakan secara seremonial di ruang Media Center sekitar pukul 13.00 WIB. Mahasiswa yang melaksanakan PPL berjumlah 12 orang tersebut, dengan lancar dan tanpa hambatan menyelesaikan rangkaian studinya. Mereka berasal dari Fakultas Syariah, jurusan hukum keluarga islam. Memulai PPL di kantor Pengadilan Agama Kraksaan dari tanggal 18 Februari hingga 14 Maret 2025.
Selama melaksanakan PPL, para mahasiswa dibimbing oleh Dosen Pamong dari hakim PA Kraksaan, yakni Yang Mulia Drs. H. Moch. Bahrul Ulum, M.H. Sistem PPLnya yaitu rolling, ada pergantian mahasiswa disetiap ruang. Sehingga mahasiswa bisa mendalami ilmu dari masing-masing unit atau bagian, baik di kepaniteraan maupun kesekretariatan. Mereka ditempatkan di ruang kepaniteraan barat, timur, resepsionis, kesekretariatan dan di layanan e-Court penggunan lain. Dengan adanya sistem rolling ini, diharapkan para mahasiswa belajar banyak tentang ilmu-ilmu yang ingin diketahui secara langsung di lapangan. Mempraktikkan ilmu yang diperoleh di bangku kuliah dan menggali lebih dalam ilmu tersebut di Pengadilan Agama Kraksaan.
Karyawan dan karyawati PA Kraksaan tentu dengan senang hati menerima kehadiran mahasiswa PPL dari UII Dalwa. Sharing ilmu dan pengalaman kepada mereka, dan menjawab setiap keingintauan dan pertanyaan dari mahasiswa. Experience is the best teacher, pengalaman adalah guru yang terbaik. Sharing ilmu dari karyawan-karyawati yang didapatkan selama menjalankan tugas kedinasan, bisa menjadi guru pagi para mahasiswa untuk diaplikasikan ketika mereka menitih masa depan nanti. Tidak hanya ilmu saja yang didapatkan, tetapi juga mereka bisa mengkaji serta mengidentifikasi permasalahan hukum keluarga yang sering terjadi di masyarakat dan cara menyelesaikannya. Oleh karena itu mahasiswa selama PPL, mendapatkan pembekalan tentang alur atau tahahapan persidangan, pembagian kekuasaan dan pelaksana kekuasaan kehakiman serta peran lembaga peradilan.
Pada prosesi perpisahan atau berakhirnya tugas PPL, para mahasiswa dijemput oleh Ustadz Muhammad Islah, M.Pd. Dalam sambutan beliau menyampaikan, ”saya berterimakasih kepada segenap karyawan dan karyawati Pengadilan Agama Kraksaan, yang selama ini sudah bersedia membantu adik-adik untuk melaksanakan PPLnya. Para mahasiswa diterima dengan baik selama disini, dan diberikan kesempatan untuk menggali ilmu yang sebanyak-banyaknya. Saya mewakili seluruh civitas akademika UII Dalwa memohonkan maaf apabila selama PPL, mahasiswa ada kekurangan”, tutur dosen Pendamping dari UII Dalwa. Salah seorang mahasiswa menuturkan, ”kesan saya selama PPL disini itu mas-masnya baik-baik, lucu-lucu orangnya. Banyak ilmu yang kita dapatkan, seperti di pendaftaran e-Court, cerai gugat, di kesekretariatan diajari tentang data-data pegawai. Pegawainya juga care, kalau ditanya juga open-open orangnya. Pesannya saya terimakasih untuk semua pegawai, sudah membimbing kami dengan baik”, tutur Sayid Ahmad Hadi.
Terang mahasiswa yang lain, "Selama PPL di Pengadilan Agama Kraksaan, saya mendapatkan pengalaman yang sangat berharga dan menyenangkan. Proses PPL ini tidak hanya memberikan saya pemahaman yang lebih dalam tentang proses hukum di Pengadilan Agama, tetapi juga memperkenalkan saya pada tantangan nyata yang dihadapi dalam dunia peradilan. Selama menjalani PPL, saya sangat terbantu oleh para staf pengadilan yang sangat ramah dan bersedia memberikan bimbingan serta penjelasan terkait berbagai proses yang ada, mulai dari tahapan sidang hingga administrasi perkara. Mereka menunjukkan profesionalisme yang tinggi dan membantu saya memahami bagaimana hukum dijalankan dengan adil dan tepat. Salah satu pengalaman yang paling berkesan adalah melihat secara langsung bagaimana sidang perceraian dan sengketa harta bersama ditangani. Saya juga belajar bagaimana pentingnya etika dalam berkomunikasi dengan para pihak yang terlibat dalam perkara hukum. Kemudian terima kasih kepada seluruh staf pengadilan agama kraksaan yang telah menjadi keluarga bagi kami selama masa PPL ini, semoga Allah senantiasa memberikan balasan yang jauh lebih baik dari semua kebaikan yang bapak/ibu berikan kepada kami, dan tentunya harapan kami selaku mahasiswa UII DALWA, semoga silaturahmi ini tidak hanya sampai hari ini, namun tetap berlanjut sampai kapanpun", kata Ahmad Hazril yang kerap dipanggil pak ustadz oleh kawan-kawannya. (Rin)