Pengadilan Agama Pamekasan melaksanakan rapat Monitoring dan Evaluasi Manajemen Resiko pada hari Kamis (23/10/2025). Rapat dilaksanakan di Ruang Media Center Pengadilan Agama Pamekasan berdasarkan undangan dari Ketua Tim Manajemen Resiko dengan nomor surat 1588/WKPA.W13-A29/UND.OT1.7/X/2025. Hadir dalam rapat Sekretaris dan Anggota Tim Manajemen Resiko Pengadilan Agama Pamekasan.
Tujuan penyusunan manajemen resiko adalah Memberikan gambaran resiko pada Pengadilan Agama Pamekasan. Dimulai pada pukul 10.00 WIB rapat dipimpin oleh Ketua Tim Manajemen Resiko – Bapak Jamaludin Muhamad, S.H.I., M.H. Dalam pembukaan rapat beliau menyampaikan “Rapat Monev Manajemen Resiko sangat penting untuk dilakukan karena bisa mempersiapkan Pengadilan Agama Pamekasan untuk menghadapi kondisi tertentu yang menyebabkan berbagai macam kerugian”. Ungkapnya.
Bapak Jamaludin juga menjelaskan Manajemen Resiko digunakan untuk memetakan berbagai resiko yang dapat timbul dengan mengidentifikasi, mengukur, memetakan, dan mengembangkan alternatif penanganan resiko. Selain itu juga memonitor adanya resiko, dan mengendalikan penanganan atau pencegahan resiko. “Manajemen Resiko bisa mengurangi kemungkinan kegagalan, sehingga dampak kerugian internal dan eksternal yang akan terjadi terhadap reputasi lembaga dapat berkurang”.Paparnya.
Dalam rapat ini dilaksanakan review kembali terhadap manajemen resiko yang telah ditetapkan. Anggota Tim Manajemen Resiko memberikan saran masukan mengenai penanganan resiko di lingkungan Pengadilan Agama Pamekasan. Semoga dengan adanya rapat ini, dapat mengevaluasi resiko yang akan terjadi demi meningkatkan kualitas pelayanan di Pengadilan Agama Pamekasan.
