Ketua, Panitera dan Sekretaris Pengadilan Agama Kota Kediri menghadiri rapat koordinator se-wilayah Karesidenan Kediri. Rapat pada hari ini, Selasa tanggal 12 September 2023 digelar di kantor Pengadilan Agama Kabupaten Kediri pada pukul 13.00 WIB. Pada rapat kali ini turut dihadiri oleh Ketua, Panitera dan Sekretaris dari PA Kabupaten Kediri selaku tuan rumah, PA Nganjuk, PA Tulungagung, PA Blitar, dan PA Trenggalek.
Rapat ini merupakan kelanjutan dari Rapat Koordinator yang digelar pada 01 September 2023 lalu di PA Kota Kediri. Dalam rapat ini juga membahas Persiapan Tim Tenis Koordinator dan Persiapan Panitia Pelaksanaan Turnamen PTWP KPTA Surabaya CUP XII Tahun 2023 yang akan digelar pada Bulan Oktober mendatang. Selain itu juga membahas tentang anggaran pelaksanaan turnamen PTWP KPTA Surabaya CUP XII Tahun 2023 untuk pembelian kostum untuk turnamen tersebut.
Kemudian, dibahas pula dalam rapat ini tentang mutasi beberapa pimpinan Pengadilan Agama di wilayah Koordinator Kediri berdasarkan Hasil Rapat Tim Promosi dan Mutasi Hakim Mahkamah Agung Republik Indonesia Tahun 2023 pada tanggal 04 September 2023. Di antara Pimpinan yang dimutasi yaitu Ketua Pengadilan Agama Kota Kediri Kelas IB yang akan bertempat tugas baru di Pengadilan Agama Kraksaan Kelas IA sebagai Wakil Ketua dan Ketua Pengadilan Agama Tulungagung Kelas IA yang juga akan bertempat tugas di Pengadilan Kota Malang Kelas IA sebagai Ketua. Dengan adanya mutasi ini, maka akan dilakukan pula perubahan pada struktur kepanitiaan Pelaksanaan Turnamen PTWP KPTA Surabaya CUP XII Tahun 2023 di wilayah Koordinator Kediri pada pertemuan mendatang, mengingat Ketua Pengadilan Agama Tulungagung, yakni Bapak Drs. ZAINAL FARID, S.H., M.HES, yang ditunjuk sebagai Ketua PTWP PA Se-Koordinator Kediri sebelum adanya mutasi jabatan.
Pada rapat yang dipimpin oleh Ketua Koordinator Kediri, Ibu Hj. Musri, S.H., M.H, beliau mengucapkan selamat kepada Ketua PA Kota Kediri dan Ketua PA Tulungagung yang akan mutasi ke tempat tugas yang baru. Beliau juga menyampaikan rasa kehilangan karena kedua Ketua Pengadilan Agama yang dimutasi merupakan pemain-pemain tenis andalan yang memperkuat tim Koordinator Kediri, namun mutasi ini adalah hal yang wajar dalam sebuah birokrasi. Dalam menanggapi hal tersebut Bapak Ketua Pengadilan Agama Kota Kediri, A. Rukip, S.Ag, juga berat rasa hati meninggalkan Koordinator Kediri ini, namun demikian karena hal ini sudah menjadi tugas yang harus diemban dan dilakukan manakala sudah terbit surat keputusannya. (enf)
