Hakim Perempuan PA Kab. Malang Ikuti Webinar Kebijakan Kelembagaan di Lingkungan Peradilan Agama
Hakim Perempuan PA Kab. Malang Ikuti Webinar Kebijakan Kelembagaan di Lingkungan Peradilan Agama
Tanggal Rilis Berita : 26 Juni 2024, Pukul 10:35 WIB, Telah dilihat 38 Kali
Satuan Kerja : Pengadilan Agama Kabupaten Malang

Selasa, 25 Juni 2024, Pengadilan Agama Kabupaten Malang mengikuti Webinar “Kebijakan Kelembagaan Untuk Penguatan Kepemimpinan Hakim Perempuan”. Kegiatan tersebut dilaksanakan secara daring melalui aplikasi Zoom Meeting dimulai pukul 13.30 WIB. Hadir pada kegiatan Hakim – Dra. Hj. Enik Faridaturrohmah, M.H bertempat di Media Center PA Kab. Malang.

Whats-App-Image-2024-06-25-at-16-40-52

Kegiatan tersebut menindaklanjuti Surat Ketua Kamar Perdata Mahkamah Agung Republik Indonesia Nomor 46/KM.PDT/UND.HK2.5/VI/2024 tanggal 14 Juni 2024 dilaksanakan kegiatan WEBINAR Kebijakan Kelembagaan untuk Penguatan Kepemimpinan Hakim Perempuan dengan tema “Kebijakan Kelembagaan untuk Penguatan Kepemimpinan Hakim Perempuan”. Kegiatan itu diselenggarakan oleh Mahkamah Agung Republik Indonesia bekerja sama dengan Federal Circuit and Family Court of Australia (FCFCOA) secara daring via zoom. Webinar ini diadakan dalam rangka sebagai forum pertukaran pengetahuan antara Mahkamah Agung dan FCFCOA mengenai representasi hakim perempuan di Mahkamah Agung dan FCFCOA serta sebagai media interaksi dengan hakim perempuan se-Indonesia mengenai tantangan, hambatan dan harapan dalam membangun karir profesional di pengadilan.

Webinar ini diawali dengan lagu Indonesia Raya dan dilanjutkan hymne Mahkamah Agung RI, sambutan oleh Ketua Ma RI (YM. Prof.Dr. M. Syarifuddin, S.H.,M.H.) lalu kembali dilanjutkan oleh The Hon. Chief Justice william Alstergren. Dalam webinar ini, para pembicara dari berbagai lembaga terkait mengemukakan pentingnya memperkuat representasi dan peran perempuan dalam jabatan hakim. Mereka menyoroti tantangan-tantangan yang dihadapi oleh hakim perempuan, termasuk dalam hal akses ke posisi kepemimpinan tinggi. Para peserta juga berbagi pengalaman dan praktik terbaik dari berbagai daerah, serta merumuskan rekomendasi untuk peningkatan kebijakan yang ada.

Whats-App-Image-2024-06-25-at-16-40-51

 

Diskusi dalam webinar ini juga mencakup berbagai strategi untuk memperkuat kebijakan kelembagaan yang mendukung hakim perempuan. Dengan adanya komitmen bersama, diharapkan bahwa hakim perempuan dapat memainkan peran yang lebih signifikan dan berkontribusi secara optimal dalam sistem peradilan, sehingga keadilan yang lebih inklusif dan setara dapat terwujud. Webinar diakhiri dengan sesi tanya jawab dan kesimpulan serta Closing remarks dari Mahkamah Agung RI dan FCFCOA.