Surabaya, 19 September 2024 - Pengadilan Agama Surabaya turut berpartisipasi dalam Focus Group Discussion (FGD) Refreshment Bendahara yang diselenggarakan oleh KPPN Surabaya II. Kegiatan ini mengangkat beberapa isu penting seperti pengelolaan kas dan rekening Satker, pengaruh judi online terhadap kinerja ASN, serta sosialisasi keamanan informasi. Kasubbag Umum dan Keuangan Pengadilan Agama Surabaya, Bapak Priyo Setiawan, S.Kom., S.H., M.H., mengikuti kegiatan ini secara daring.
Topik utama yang dibahas dalam FGD ini adalah pengelolaan keuangan Satker Kementerian/Lembaga di bawah kementerian terkait. KPPN Surabaya II menekankan pentingnya transparansi dalam pengelolaan kas dan rekening, guna mendukung akuntabilitas keuangan negara. Selain itu, pengaruh negatif judi online terhadap kinerja ASN juga menjadi sorotan dalam diskusi ini.
Pada sesi Press Release APBN September 2024, KPPN Surabaya II memaparkan perkembangan pelaksanaan anggaran negara serta kebijakan fiskal terbaru yang berdampak langsung pada Satker. Pengadilan Agama Surabaya ikut serta dalam menyerap informasi ini untuk memastikan pelaksanaan anggaran berjalan sesuai regulasi. Informasi ini sangat penting dalam mendukung pengelolaan keuangan yang tepat.
Selain itu, KPPN Surabaya II juga menyosialisasikan pentingnya Security Awareness dan memperkenalkan Platform Pembayaran Pemerintah yang bertujuan mempercepat transaksi pemerintah secara elektronik. Langkah ini diharapkan dapat meningkatkan keamanan informasi serta meminimalisir risiko kebocoran data dalam transaksi keuangan negara. Diharapkan kegiatan ini mampu meningkatkan efektivitas dan efisiensi pengelolaan keuangan di Satker, serta memperkuat integritas ASN dalam menjaga tata kelola pemerintahan yang bersih dan berdaya saing.
