Dalam beberapa dekade terakhir, peran perempuan dalam dunia peradilan terus berkembang pesat, khususnya di Asia. Ketua Pengadilan Agama Malang, Ibu Dr. Hj. Nurul Maulidah, S.Ag., M.H. mengikuti webinar online yang diselenggarakan oleh United Nations Development Programme (UNDP) yang diselenggarakan secara daring melalui kanal youtube. Beliau mengikuti kegiatan tersebut bertempat di ruang Ketua PA Malang pada Senin 10 Maret 2025.
Webinar tersebut dimoderatori oleh Jiahuan Yuan (UNDP Asia Pacific). Terdapat beberapa narasumber diantaranya Melissa Courch (Professor and Associate Dean Research at the Law School UNSW Sydney), Saitip Sukatipan (Judge of the Chiang Mai Administrative Court of Thailand), Arskal Salim (Secretary of the Directorate General of Islamic Education, Directorate General of Islamic Education, Ministry of Religious Affairs), Hannah Lim (Senior Legal Counsel of Asian Development Bank), dan Rida Tahir (UNDP Pakistan). Topik yang dibahas yaitu Shift Underway: Woman Judges in Asia.
Kegiatan tersebut di gelar dalam rangka memperingati Hari Hakim Perempuan Internasional tanggal 10 Maret 2025. Adapun pokok bahasan yang disampaikan dalam agenda webinar kali ini diantaranya yaitu terkait Women Judges in Asia: Lessons From Indonesia, Supporting the Asia and Pacific Women Judges Network, ADB’s Initial Study : Impact of Women Judges, dan beberapa topik menarik lainnya. Webinar ini menghadirkan diskusi mendalam tentang perjalanan, tantangan, dan kontribusi para hakim perempuan dalam membentuk sistem hukum yang lebih inklusif dan berkeadilan.
Agenda webinar online diakhiri dengan closing statement dari Nani Indrawati (The Supremes Court Civil Chamber of Indonesia) yang pada intinya mendukung kesetaraan gender dalam proses penegakan hukum di Indonesia. Hal tersebut selaras dengan tema peringatan Hari Hakim Perempuan Internasional tahun 2025, yaitu “Resilience: Women in Leadership to and Gender-Based Violence and Femicide”. Hakim perempuan di Asia terus menunjukkan kepemimpinan dan ketangguhan dalam dunia hukum.
