Pegawai Pengadilan Agama Situbondo, Linda Olivia, mengikuti Webinar ASN Seri 10 Tahun 2025 yang diselenggarakan oleh BKPSDM Kota Bogor secara daring pada Kamis, 23 Oktober 2025. Kegiatan ini diikuti Linda dari ruang kerjanya sebagai bagian dari pengembangan profesionalisme ASN. Narasumber pada webinar ini adalah Herly Novitasari yang membawakan materi tentang prinsip-prinsip komunikasi efektif. “Komunikasi efektif adalah kunci utama dalam membangun hubungan kerja yang harmonis dan produktif,” tegas Herly saat membuka sesi. Webinar ini bertujuan meningkatkan kemampuan komunikasi ASN agar lebih jelas, konsisten, dan empatik.

Herly Novitasari menjelaskan prinsip pertama komunikasi yang efektif adalah kejelasan (clarity), sehingga pesan dapat diterima dengan tepat oleh penerima. “Kejelasan dalam berkomunikasi meminimalisir salah paham dan mempercepat pengambilan keputusan,” ujarnya. Prinsip ini menuntut ASN mampu menyampaikan pesan secara sederhana dan mudah dimengerti. Selain itu, Herly menekankan kepaduan atau conciseness, yaitu komunikasi harus singkat dan padat tanpa mengurangi makna. Dengan demikian, pesan yang disampaikan menjadi lebih fokus dan tidak membuat bingung penerima.

Prinsip konsistensi (consistency) juga mendapat perhatian khusus dalam paparan Herly, karena sangat berpengaruh pada kepercayaan dalam berkomunikasi. Konsistensi berarti pesan yang disampaikan harus selaras dengan pesan sebelumnya dan dengan nilai organisasi. “Ketidakkonsistenan pesan dapat menimbulkan kebingungan dan menurunkan kredibilitas,” jelas Herly. Empati menjadi prinsip lain yang turut ditekankan sebagai kemampuan memahami perasaan dan perspektif lawan bicara. Komunikasi yang berempati akan menciptakan suasana saling menghargai dan memperkuat hubungan.

Selanjutnya, relevansi (relevance) menjadi prinsip komunikasi yang harus dijaga agar pesan tepat sasaran dan bermanfaat. “Pesan yang tidak relevan akan mengganggu fokus dan efektivitas komunikasi,” kata Herly. Dengan selalu mengaitkan isi komunikasi pada konteks dan kebutuhan audiens, pesan menjadi lebih bermakna. Prinsip feedback (umpan balik) juga sangat penting untuk memastikan pesan dipahami dan untuk memperbaiki komunikasi yang kurang efektif. Webinar ASN Seri 10 ini menjadi salah satu forum belajar yang bermanfaat untuk pengembangan kompetensi ASN. Dengan komunikasi yang efektif, diharapkan pelayanan publik di instansi semakin berkualitas dan prima.