Ketua PA Kab Malang Hadiri VLH Evaluasi KLA Tahun 2022

Tanggal Rilis Berita : 02 Juni 2022, Pukul 11:29 WIB, Telah dilihat 5758 Kali
Satuan Kerja : Pengadilan Agama Kabupaten Malang

Acara Verifikasi Lapangan Hybrid (VLH) Evaluasi KLA Tahun 2022 yang dihadiri langsung oleh Bupati Malang, Drs. H.M. Sanusi, M.M.

Kamis (2/6/2022), Ketua Pengadilan Agama Kabupaten Malang, Dr. H. Suhartono, S.Ag., S.H., M.H. menghadiri Verifikasi Lapangan Hybrid (VLH) Evaluasi Kota Layak Anak Tahun 2022 memenuhi undangan Sekretariat Daerah Pemerintah Kabupaten Malang. Acara yang bertempat di Ruang Rapat Anusopati Pendopo Kabupaten Malang tersebut dihadiri oleh Bupati Malang, Drs. H.M. Sanusi, M.M., Wakil Bupati Malang, Drs. Didik Gatot Subroto, Kepala BAPPEDA Kabupaten Malang, Ir. Tomie Herawanto, MP. dan Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Kabupaten Malang Harry Setia Budi, S.STP., M.Si.

Acara tersebut dimulai pada pukul 13.15 WIB yang dibuka oleh Ibu Rohika Kurniadi, Asdep Pemenuhan Hak Anak atas Kesehatan dan Pendidikan Kemen PPPA kemudian dilanjutkan sambutan dari Bupati Malang.

?Harapan kami program Perlindungan Anak ini dapat berjalan secara menyeluruh dan membangun? pungkas Bupati Malang dalam sambutannya.

Ketua PA Kab. Malang, Dr. H. Suhartono, S.Ag., S.H., M.H. bersama para tamu undangan menghadiri acara tersebut

Dilanjutkan dengan pemaparan kesiapan pada masing - masing instansi dalam penerapan program perlindungan anak. Indikator perlindungan anak terdiri dari kelembagaan dan 5 (lima) klaster hak anak yang meliputi hak sipil kebebasan, perlindungan khusus, hak lingkungan keluarga dan pengasuhan alternative, serta pendidikan pemanfaatan waktu luang dan kegiatan budaya.

Pengadilan Agama Kabupaten Malang sendiri dalam penilaian ini termasuk pada Kluster 2 terkait dengan Pencegahan Perkawinan Anak usia dini, penguatan kapasitas lembaga konsultasi penyedia layanan pengasuhan anak bagi orangtua/keluarga, pengembangan anak.

Wakil Bupati Malang dan Ketua PA Kab. Malang dalam acara verifikasi KLA

Dalam penyelenggaraan KLA, pandangan, suara, pendapat dan aspirasi anak harus diperhatikan dan dipertimbangkan, baik untuk memberikan masukan mengenai bagaimana tanggapan mereka atas jalannya pelaksanaan yang dilakukan para pemangku kepentingan, maupun anak terlibat dan dilibatkan langsung dalam pelaksanaan program dan kegiatan.

Tujuan diselenggarakannya evaluasi pembangunan KLA adalah untuk meningkatkan komitmen pemerintah pusat, pemerintah daerah, masyarakat, media massa dan dunia usaha di Kabupaten/Kota dalam upaya mewujudkan pembangunan yang peduli terhadap pemenuhan hak anak dan perlindungan khusus Anak. Semoga dengan program KLA ini dapat berjalan secara menyeluruh dan menjadi kota/kabupaten yang layak dan ramah bagi anak.