Magetan | Pa-magetan.go.id | Dalam rangka memperkuat upaya pencegahan Pemotongan/Perlukaan Genetalia Perempuan (P2GP) serta perkawinan anak (PPA) melalui penguatan peran keluarga dan layanan PUSPAGA (Pusat Pembelajaran Keluarga), Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (Kemen PPPA) bekerja sama dengan UNICEF menyelenggarakan kegiatan bertajuk “Talkshow & Diseminasi: Peran Keluarga dan PUSPAGA dalam Pencegahan P2GP dan Perkawinan Anak: Membangun Generasi Sehat dan Setara.” Kegiatan ini dilaksanakan pada Rabu, 12 November 2025, pukul 08.00–15.30 WIB secara daring.

Dari Pengadilan Agama Magetan, kegiatan ini diikuti oleh Sunyoto, S.H.I., S.H., M.H. dan Rofi’ Almuhlis, S.H.I. dari ruang Media Center PA Magetan. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman aparatur dan masyarakat terhadap bahaya praktik P2GP serta dampak negatif perkawinan anak terhadap tumbuh kembang anak dan masa depan generasi bangsa. Melalui kegiatan ini, peserta diharapkan dapat menjadi agen perubahan dalam memberikan edukasi dan perlindungan kepada masyarakat.

Dalam sesi talkshow, narasumber dari Kemen PPPA dan UNICEF menekankan pentingnya peran keluarga sebagai garda terdepan dalam mencegah praktik-praktik yang berpotensi melanggar hak anak. Mereka juga menyoroti peran strategis PUSPAGA sebagai wadah konsultasi, pembinaan, dan pemberdayaan keluarga dalam membangun generasi sehat dan setara. “Pencegahan P2GP dan perkawinan anak harus dimulai dari keluarga dengan pendidikan dan komunikasi yang terbuka,” ujar salah satu narasumber.

Kegiatan ini menjadi momentum bagi PA Magetan untuk terus mendukung program pemerintah dalam mewujudkan perlindungan anak yang komprehensif dan berkelanjutan. Melalui keikutsertaan dalam kegiatan ini, PA Magetan berkomitmen memperkuat sinergi lintas lembaga dalam memberikan edukasi dan dukungan hukum terkait isu-isu perempuan dan anak. “Perlindungan terhadap hak anak adalah tanggung jawab bersama, termasuk lembaga peradilan,” ungkap Sunyoto, S.H.I., S.H., M.H. menutup sesi kegiatan.
(PA.Mgt/WTH)