Penguatan Integritas Menjadi Salah Satu Program Perioritas Tahun 2024
Penguatan Integritas Menjadi Salah Satu Program Perioritas Tahun 2024
Tanggal Rilis Berita : 19 Januari 2024, Pukul 14:40 WIB, Telah dilihat 66 Kali
Satuan Kerja : Pengadilan Agama Jombang

Sesuai surat undangan Plt.Direktur Jenderal Badan Peradilan Agama nomor 046/DJA/DL1.10/I/2024 tanggal 10 Januari 2024 diselenggarakan pembukaan kegiatan bimbingan teknis dan pembinaan Yang Mulia Ketua Mahkamah Agung secara daring. Aparatur Pengadilan Agama Jombang Hakim, Panitera, Sekretaris dan tenaga teknis mengikuti kegiatan tersebut di Media Centre yang dimulai pukul 09.00 wib. Acara yang tidak hanya dapat diikuti melalui zoom, tetapi dapat diakses melalui Badilag TV sehingga semakin banyak ASN mengikut di meja kerja masing-masing.

Pembukaan-Bimtek1

Acara diawali dengan menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya dan Hymne Mahkamah Agung RI serta pembacaan ayat suci Al Qur’an. Serta pembacaan do’a yang di bawakan oleh Wakil Ketua Pengadilan Agama Kuala Tungkal. Penayangan video kegiatan bimbingan teknis dan program peningkatan tenaga teknis sebagai program perioritas di tahun 2023 yang menunjukan peningkatan kompetensi selalu diupayakan secara terus menerus dilingkungan Peradilan Agama baik dalam dan luar negeri serta berbagai narasumber. Capaian prestasi Badan Peradilan dari internal dan eksternal Mahkamah Agung memberikan gambaran tentang apresiasi dan hasil kinerja yang diraih.

Acara yang dihadiri oleh YM.Ketua Mahkamah Agung, YM.Wakil Ketua Mahkamah Agung Bidang Yudisial, YM. Ketua Kamar Agama, YM. Para Hakim Agung Kamar Agama, Pimpinan Tingkat Banding, Eselon II di Dirjen Badilag dengan jajaran serta pimpinan Pengadilan Agama tingkat pertama dari seluruh Indonesia. Bapak Bambang H.Mulyono,S.H.,M.H selaku Plt.Direktur Jenderal Badan Peradilan Agama menyampaikan bahwa terdapat 4 (empat) hal fokus tema bahasan pada Bimtek tahun 2024. Yaitu penyelesaian problem eksekusi, dispensasi kawin, perlindungan hak-hak perempuan dan anak pasca perceraian dan masalah pembuktian data-data perbankan. Lebih lanjut beliau menyampaikan, bahwa Program Perioritas tahun 2024 Dirjend BADILAG. Yaitu penguatan integritas, penguatan kepemimpinan dan SDM, penguatan kelembagaan, penguatan kualitas layanan peradilan dan penguatan teknologi informasi.

Pembukaan-Bimtek2

Mengawali sambutan sekaligus pembinaannya, YM Ketua Mahkamah Agung RI bapak Prof.Dr.H.Muhammad Syarifuddin,S.H.,M.H menyampaikan apresiasi pada seluruh jajaran Badan Peradilan Agama yang telah mengisiasi kegiatan ini di hari-hari pertama awal tahun 2024. Lebih lanjut, gerak cepat ini merupakan cerminan etos dan semangat yang tinggi dalam rangkat meningkatkan profesionalitas kinerja aparatur dilingkungan Peradilan Agama. Penguatan integritas masih menjadi fokus prioritas yang dicanangkan Mahkamah Agung pada tahun 2024 ini. Sebab, integritas merupakan landasan utama dari kepercayaan masyarakat terhadap sistem peradilan. 

Di tengah tajamnya sorotan publik terhadap lembaga peradilan, setiap peristiwa pelanggaran terhadap integritas bukan saja dapat mencoreng wajah peradilan Indonesia, namun juga dapat menimbulkan dampak serius, berupa menurunnya tingkat kepercayaan publik kepada lembaga peradilan itu sendiri. Beliau di akhir sambutannya mengajak semua untuk senantiasa meningkatkan integritas dan profesionalitas. Inilah dua prinsip moral yang tidak terpisahkan dari peran seorang hakim dan aparatur peradilan. Dengan integritas, akan terbangun kepercayaan masyarakat terhadap putusan peradilan. 

Pembukaan-BImtek2-2

Dan dengan profesionalitas, akan tercipta lingkungan di mana keputusan peradilan dihormati dan diakui sebagai hasil kerja yang kompeten dan objektif. “dengan mengucapkan Bismillahirrahmahirrahmanirrahim, kegiatan bimbingan teknis peningkatan kompetensi tenaga teknis di lingkungan Peradilan Agama tahun 2024, saya nyatakan dibuka” sebagai ucapan menutup sambutan dan pembinaan YM Ketua Mahkamah Agung. Kemudian dilanjutkan dengan tanya jawab dan penyampaian saran dan para peserta yang hadir melalui zoom. Semoga kegiatan ini memberikan tambahan dorongan semangat untuk selalu meningkatkan profesionalisme aparatur di Lingkungan Mahkamah Agung RI.

 (rb)