Purnabhakti Hakim Tinggi PTA Surabaya Hasan Bisri & Idham Khalid

PTA Surabaya mendapati dua hakim tinggi yang purnabhakti pada bulan Agustus ini. Dalam rangka purnabhakti hakim tinggi tersebut PTA Surabaya menggelar acara pelepasan pada Senin tanggal 28 Agustus 2023 di Hotel Fairfield by Marriot Surabaya. Acara diagendakan pada pukul 08.00 WIB diikuti oleh seluruh pimpinan, hakim tinggi, pejabat struktural & fungsional serta staf PTA Surabaya.

Adapun hakim tinggi yang purnabhakti adalah Drs. H. Hasan Bisri, S.H., M.H., dan Drs. H. Idham Khalid, S.H., M.H. Hakim tinggi Hasan Bisri mengawali karirnya sebagai PNS pada tahun 1988 di PA Kuala Kapuas, Kalimantan Tengah. Beliau kemudian diangkat sebagai hakim pertama kali di PA Banjarmasin, Kalimantan Selatan pada tahun 1991. Tak butuh waktu lama, karir beliau semakin moncer saat promosi menjadi Wakil Ketua PA Bawean pada tahun 1994.

Titik balik karir beliau semakin meningkat saat menjadi Ketua PA Bawean dan PA Gresik. Berkat prestasi dan kinerja yang baik selama menjadi pimpinan, beliau pun mendapatkan promosi menjadi Hakim Tinggi di PTA Kendari dan PTA Mataram. Puncaknya sejak tahun 2014 beliau menjabat sebagai Hakim Tinggi PTA Surabaya hingga masa purnabhakti saat ini.

Hakim tinggi Idham Khalid mengawali karirnya sebagai PNS pada tahun 1989 di Departemen Agama. Beliau pertama kali menjabat sebagai hakim pada tahun 1993 di PA Bangkalan. Selang berapa lama kemudian beliau mendapatkan promosi menjadi Wakil Ketua PA Jombang pada tahun 2004.

Karir beliau semakin meningkat saat menjadi Ketua PA Mataram pada tahun 2010. Tak butuh waktu lama beliau kemudian naik tingkat menjadi Hakim Tinggi di PTA Medan dan PTA Palembang. Hingga akhirnya beliau berlabuh di PTA Surabaya sejak 2020 hingga masa purnabhakti sekarang ini.

Ketua PTA Surabaya, Dr. H. Bahruddin Muhammad, SH, MH, dalam sambutannya menyampaikan terima kasih kepada kedua hakim tinggi yang purnabhakti. "Keduanya merupakan hakim tinggi yang menjadi panutan bagi seluruh aparatur PTA Surabaya" ujar Ketua. Hal tersebut juga disampaikan oleh Hakim Tinggi, Sulhan, SH, M.Hum., saat membawakan pidato pelepasan. Acara kemudian ditutup dengan doa oleh Hakim Tinggi, Dr. Drs. H. Domiri, SH, M.Hum.